Program Studi Pendidikan Geografi menjadi tuan rumah Konferensi Internasional ICoAGPG 2024

Program Studi Pendidikan Geografi menjadi tuan rumah Konferensi Internasional ICoAGPG 2024

Mendobrak batasan dan menjadi pionir perubahan iklim

Program studi S1 ​​Pendidikan Geografi Universitas Sebelas Maret Surakarta berhasil memasuki kancah dunia dengan sukses menyelenggarakan 2nd International Conference on Anthropocene, Global Environmental Change and Power Geography (ICoAGPG) 2024.

Diselenggarakan secara online melalui Zoom Cloud Meeting, konferensi ini mempertemukan lebih dari 200 peserta dari berbagai wilayah di dunia dalam diskusi mendalam dan transformatif dengan topik “Dari Krisis Menjadi Peluang: Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim untuk Pembangunan Berkelanjutan”, Surakarta . , 10 Agustus 2024.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, Urusan dan Informasi, Prof. Prof. Irwan menekankan pentingnya click here konferensi ini sebagai langkah mencapai pembangunan berkelanjutan dan menyatakan keyakinannya bahwa setiap sesi akan menampilkan pengetahuan ilmiah yang inovatif dan kemajuan di bidang geografi.

Dekan FKIP Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. Mardiyana, M.Sc., pun tak kalah antusiasnya menyampaikan apresiasinya kepada panitia dan para pembicara, mengapresiasi kontribusinya yang luar biasa dalam menyajikan ilmu-ilmu inspiratif dan berharga.
Rita Noviani, S.Sc., M.Sc., selaku presiden panitia ICoAGPG 2024, secara tepat menyampaikan visi konferensi tersebut.

Beliau menjelaskan bahwa tema tahun ini mendorong kita untuk melihat melampaui krisis dan mencari peluang untuk adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Dr. Rita menekankan peran penting geografi dalam mengungkap hubungan spasial yang mendalam dan mendorong aksi iklim yang efektif. Arahan konferensi ini tidak lepas dari koordinator Manajer Studi Geografi, Dr. Pipit Wijayanti, S.Si., M.Si.

Konferensi ini mencakup dua sesi keynote yang menarik. Sesi pertama menghadirkan Dr. Sugiyanto, M.Si., M.Sc., tentang “Kekuatan geokapabilitas untuk membangun karakter mahasiswa untuk daya saing global dan keberlanjutan.”

Dr. Sugiyanto menjelaskan bagaimana pengetahuan geografis yang mendalam dapat membentuk karakter individu dan kemampuannya dalam menghadapi tantangan global dengan lebih baik.

Sesi kedua dimoderatori oleh Dr. rer.nat Nurhadi, S.Ant., M.Hum., dengan pembicara utama internasional: Dr. ulang. Simone Sandholz, M.Eng. dari United Nations University dan Cynthia Ratih Susilo, Ph.D dari University of Louvain. Dr. Sandholz menjelaskan strategi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dengan penekanan pada perlunya perlindungan sosial adaptif.

Sementara itu, Cynthia Ratih Susilo, Ph.D., memberikan wawasan bagaimana membangun kota yang tidak hanya berketahanan, namun juga berkelanjutan dalam menghadapi ancaman perubahan iklim.
Melalui serangkaian pembicaraan inspiratif dan materi kaya informasi, ICoAGPG 2024 menetapkan standar baru dalam upaya global untuk memerangi perubahan iklim, memicu semangat aksi dan inovasi baru dalam melindungi planet kita.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *