Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut eks Hakim Agung Gazalba Saleh pernah melaksanakan nikah siri dengan seorang perempuan bernama Fify Mulyani.
Hal itu diungkapkan Jaksa saat mengkonfirmasi relasi terhadap kakak kandung Gazalba Saleh, Bahdar Saleh yang dihadirkan sebagai saksi dalam perkara Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) adiknya di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (12/8/2023).
Jaksa KPK mulanya mencecar https://zonaberita.info/serangan-israel-ke-yaman-di-respon-oleh-arab-saudi-dan-iran/ Bahdar apakah mengenal relasi adiknya dengan Fify. “Sekiranya Fify dengan Terdakwa (Gazalba) hubungannya apa?” tanya Jaksa di ruang sidang, Senin (12/8/2024).
“Saya nggak tahu, aku cuma ketahui saja, tetapi tak tau,” jawab Bahdar.
“Apakah pernah tau ada relasi khusus Gazalba dengan Fify?” tanya Jaksa.
“Saya tak tahu,” ujar Bahdar.
Jaksa kembali bertanya soal relasi Gazalba dengan Fify. Cuma saja, Bahdar masih bersikukuh tak tahu relasi mereka berdua.
“Pernah tahu ada menikah siri dengan Fify Mulyani?” tanya Jaksa.
“Saya nggak tahu,” jawab Bahdar.
Jaksa KPK pun bakal menghadirkan kembali Fify Mulyani di persidangan dalam sidang lanjutan perkara TPPU eks hakim Agung Gazalba Saleh.
Absensi Fify, menurut Jaksa ada hal yang wajib diklarifikasi. Fify akan dihadirkan lagi dalam sidang lanjutan yang digelar pada Kamis 15 Agustus 2024.
“Karena kemarin keterangan saksi Fify itu ada perlu bukti yang kami perlu konfrontir ke yang bersangkutan, kami berencana Kamis besok akan menghadirkan lagi saksi Fify, Yang Mulia,” ujar Jaksa KPK, Wawan Yunarwanto.
Fify Akan Ditanya soal Pelunasan KPR
Di saat yang terpisah, Wawan mengatakan absensi Fify pada sidang lanjutan yang akan datang untuk merespon soal pelunasan angsuran KPR yang dikerjakan Gazalba.
“Jadi kemarin kan diperkenalkan bahwa yang bersangkutan ini kan ada membayar KPR secara tunai. Itu yang kami curigai bahwa itu ada aliran uang dari Gazalba terhadap Fify Mulyani,” ungkap Wawan.
“Nah kita ada bukti bukti lain yang akan kita counter berkaitan dengan pembelaan tersebut. Menguatkan dakwaan kita bahwa sesungguhnya yang diperkenalkan Fify kemarin tak benar. Kita punya bukti lain untuk mengcounter keterangan tersebut,” lanjut dia.
Nama Fify juga pernah diceritakan dalam dakwaan Gazalba. Keduanya pernah membeli rumah di Sedayu City Kelapa Gading Cluster Eropa, Cakung, Jakarta Timur seharga Rp 3.891.000.000 pada tahun 2019. Diceritakan apabila keduanya memiliki merupakan sahabat dekat.
Nama Fify pun digunakan untuk menyamarkan transaksi pembelian rumah pada 25 Februari 2019. Fify membayar booking fee Rp 20 juta dan uang muka Rp 390 juta secara angsuran 6 bulan.
Lalu pada 30 Agustus 2019 Fify kemudian mengajukan KPR sebesar Rp3.481.000.000 guna pelunasan rumah. Selama mengajukan KPR, dia sempat membayar angsuran sebesar Rp2 juta perbulan dalam rentang waktu 30 Agustus 2019 hingga dengan 24 September 2021.
Di akhir pelunasan inilah Gazalba membayar KPR Fify sebesar Rp 2.950.000.000.
